Teknik Analisis Data Kuantitatif
Secara umum teknik analisis data dibagi
menjadi dua yaitu analisis data kuantitatif dan analisis data kulitatif.
Teknik Analisis Data Kuantitatif |
Statistik Deskriptif
Menurut Wagiran (2014:327) statistik
deskriptif merupakan teknik statistik yang memberikan informasi mengenai data
yang dimilikinya dan tidak bermaksud untuk menguji hipotesis dan kemudian
menarik kesimpulan yang digeneralisasikan untuk data yang lebih besar atau
populasi. Analisis deskriptif dimaksudkan untuk mengetahui karakteristik
masing-masing variabel serta dapat melakukan representasi objektif masalah
penelitian. Dalam suatu penelitian, analisis deskriptif akan meliputi
penyajian: (1) distribusi frekuensi setiap variabel, (2) ukuran tendensi
sentral (mean, median, modus) dan (3) ukuran dispersi (penyebaran) meliputi
standar deviasi dan varian.selain itu dengan memperhatikan nilai-nilai tendensi
sentral dan skor masing-masing variabel serta berpedoman pada distribusi normal
dapat disusun kriteria kecenderungan masing-masing variabel (Wagiran, 2014:329).
Statistik Inferensial
Statistik inferensial disebut juga
statistik induktif. Menurut Wagiran (2014:327) statistik inferensial adalah
statistik yang berkaitan dengan analisis data (sampel) untuk kemudian dilakukan
penyimpulan (inferensi) yang digeneralisasikan pada seluruh subyek tempat data
itu diambil (populasi). Sementara itu menurut Sugiyono (2015) statistik inferensial
merupakan teknik statistik yang digunakan untuk menganalisis data sampel dan
hasilnya diberlakukan untuk populasi. Statistik inferensial dikategorikan
menjadi dua yaitu statistik parametrik dan statistik non parametrik.
Statistik
Parametrik
Statistik parametrik merupakan statistik
yang menuntut terpenuhinya asumsi dasar statistik (asumsi normalitas, asumsi
linieritas, asumsi homogenitas, dll).
Statistik
Non Parametrik
Statistik non parametrik tidak menuntut
terpenuhinya asumsi dasar statistik. Statistik non parametrik merupakan
statistik yang model uji statistiknyan tidak menetapkan syarat-syarat tertentu
tentang bentuk distribusi parameter populasinya.
Langkah-langkah Analisis Data
Berikut merupakan angkah-langkah
analisis data menurut Wagiran (2014:328).
Coding
Dalam tahap ini seorang peneliti memberi
kode pada setiap variabel atau item dari masing-masing variabel yang digunakan
dalam penelitiannya. Tahap ini dilakukan untuk mempermudah peneliti melakukan
rekapitulasi data yang telah terkumpul serta mendeteksi kesalahan pemasukan
data.
Scoring
Pemberian skor dilakukan dalam rangka
menyesuaikan dengan tujuan penelitian dan alat yang digunakan dalam analisis.
Misalnya pada skoring angket skor 4 untuk sangat setuju, 3 untuk setuju, 2 untuk
tidak setuju, dan 1 untuk sangat tidak setuju.
Tabulating
Tabulasi dimaksudkan untuk melakukan
rekap skoring dari masing-masing variabel hingga siap untuk dianalisis lebih
lanjut
Analisis
Deskriptif
Analisis ini untuk mengetahui lebih
lanjut karakteristik masing-masing variabel dengan melakukan representasi data
penelitian.
Uji
asumsi klasik atau uji prasyarat analisis
Uji asumsi ini dapat berupa uji Normalitas
data, Linieritas, Homoskedastisitas, Multikolonearitas atau singularitas
Inferensial
analisis
Analisis inferensial merupakan analisis
data (sampel) untuk kemudian dilakukan penyimpulan-penyimpulan (inferensi) yang
digeneralisasikan kepada seluruh subyek tempat data itu diambil (populasi).
Referensi
Diskusi dalam Perkuliahan Metodologi Penelitian
Pendidikan oleh Dr. Heri Retnawati Wagiran. 2015. Metodologi Penelitian Pendidikan: Teori dan Implementasi.
Yogyakarta: Deepublish.
Jika semua asumsi terpenuhi, bolehkan menggunakan stat non parametrik?
BalasHapus